Tak Cuma JK, Ahok pun Tak Hormat Bendera

Tak Cuma JK, Ahok pun Tak Hormat Bendera: Ini Alasannya
Pasukan Paskibraka mengibarkan Bendera Merah Putih saat upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2015. Tim Sadewa bertugas sebagai pengibar dan Nakula sebagai tim penurunan bendera Sang Saka Merah Putih. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak mempersoalkan soal sikap Wakil Presiden Jusuf Kalla yang tak memberi hormat saat pengibaran bendera Sang Merah Putih pada upacara Kemerdekaan Republik Indonesia. Hal yang sama juga Ahok, panggilan Basuki, lakukan saat mengikuti upacara di Istana Negara.

"Saya tadi juga tanya protokoler perlu memberi hormat atau tidak, ternyata boleh (tidak memberikan hormat) asalkan sikap sempurna," kata Ahok - sapaan Basuki di Balai Kota, Senin, 17 Agustus 2015.

Sebelumnya, JK diketahui tak memberi hormat saat pengibaran bendera di istana, Senin 17 Agustus 2015. Peristiwa itu menjadi pergunjingan di dunia maya. Ahok mengatakan, sikap hormat tak selalu harus dengan menekukan tangan dan telapak diletakan di pelipis mata. Sikap berdiri sempurna dengan meluruskan lengan ke bawah dan jari-jari merapat ke paha menurut dia juga merupakan sikap hormat.

Baca juga:
Ribut Jusuf Kalla Tak Hormati Bendera, Begini Duduk Soalnya
Tak Hormat Ketika Upacara 17-an di Istana, Ini Penjelasan JK

Dia mengatakan, saat bertanya ke protokol istana, Ahok mendapat penjelasan bahwa peserta upacara boleh tak memberi sikap hormat dengan lengan ditekuk asalkan posisi duduk berada di samping atau di belakang Presiden. Sebagai gantinya, posisi berdiri sempurna harus ditunjukkan. "Kalau peserta upacara di depan Presiden memang wajib memberi hormat lengan ditekuk," dia berujar.

Peraturan yang berbeda berlaku untuk anggota TNI dan Kepolisian RI. Di manapun mereka berdiri saat upcara, sikap hormat dengan lengan ditekuk merupakan suatu kewajiban. "Militer wajib sikap hormat sempurna," kata Ahok.

Adapun menyejajarkan tapak tangan ke dahi untuk memberikan salut, merupakan sikap penghormatan khas militer. Sementara jenis salut yang diatur dalam Pasal 20 Peraturan Pemerintah Nomor 50/1958 tentang Bendera Kebangsaan RI, tidak mengharuskan pejabat negara sipil memberikan sikap salut ala militer.

Pasal itu tertulis: Pada waktu upacara penaikan atau penurunan Bendera Kebangsaan, maka semua orang yang hadir memberi hormat dengan berdiri tegak, berdiam diri, sambil menghadapkan muka kepada bendera sampai upacara selesai.

Mereka yang berpakaian seragam dari sesuatu organisasi memberi hormat menurut cara yang telah ditentukan oleh organisasinya itu.

sumber: http://nasional.tempo.co/read/news/2015/08/18/078692780/tak-cuma-jk-ahok-pun-tak-hormat-bendera-ini-alasannya?ref=yfp
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
Item Reviewed: Tak Cuma JK, Ahok pun Tak Hormat Bendera Rating: 5 Reviewed By: stzuriah.blogger.com